Mungkin ada yang bingung ni gara - gara rpm sering naik
sendiri. Seorang teman yang memiliki Honda Tiger 2000 bertanya, waktu mesin
dingin langsamnya normal sekitar 1.200 rpm. Lalu setelah mesin panas langsung
naik sendiri jadi 2.000 rpm. Kok bisa begitu ya?
Begini ya, saat mesin dingin sirkulasi oli belum merata ke
seluruh bagian. Sehingga putaran mesin masih berat. Maka dari itu saat menyetel
idle atau angin di karburator
sebaiknya waktu mesin dalam suhu yang ideal. Bila mesin masih dalam kondisi
dingin, hidupkan mesin dan biarkan 5 sampai 10 menit, baru lakukan penyetelan.
Dianjurkan menyetel pilot air screw (setelan
angin) terlebih dahulu. Caranya putar grip gas sampai putaran mesin kira – kira
3.000 rpm lalu tahan. Kemudian putar pilot
air screw searah jarum jam hingga mentok. Pada kondisi tersebut putaran
mesin akan turun, namun jangan terpengaruh. Tetap tahan grip gas kemudian putar
kembali ke kiri (berlawanan arah jarum jam) sampai suara mesin terdengar meninggi
secara rata. Yosh! Tepat pada putaran tertinggi berhenti memutar pilot air screw. Itu tandanya setelan
sudah tepat.
Jika setelah itu langsam masih sering berubah bisa jadi
karena settingan yang lain tidak
benar. Misalnya seperti setelan ketinggian pelampung, klep, dan lain
sebagainya. Mungkin juga ada kebocoraan kompresi di intake manifold.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar